my playlist


Minggu, 03 Maret 2013

B E R C E R M I N D I R I



Tatkala kudatangi sebuah cermin
Tampak sesosok yang sangat lama kukenal dan sangat sering kulihat.
Namun aneh,sesungguhnya aku belum mengenal siapa yang kulihat.

Tatkala kutatap wajah,hatiku bertanya,Apakah wajah yang kelak akan bercahaya dan bersinar indah di surga sana?
Ataukah wajah ini yang akan hangus legam di neraka jahanam.

Tatkala kutatap mata,nanar hatiku bertanya,
Mata inikah yang akan menatap penuh kelezatan dan kerinduan....
Menatap Allah,menatap Rasulullah,menatap kekasih- kekasih Allah kelak?
Ataukah mata ini yang terbeliak,melotot,menganga,terburai menatap neraka jahanam...
Akankah mata penuh maksiat ini akan menyelamatkan?
Wahai mata,apa gerangan yang kau tatap selama ini?

Tatkala kutatap mulut,apakah mulut ini yang kelak akan mendesah penuh kerinduan...mengucap laa iIaaha ilallah saat malaikat maut datang menjemput?
Ataukan menjadi mulut menganga dengan lidah menjulur,dengan lengking
jeritan pilu yang akan mencopot sendi-sendi setiap pendengar.
Ataukah mulut ini menjadi pemakan buah zaun jahanam... yang getir penghangus,penghancur setiap usus.
Apakah gerangan yang engkau ucapkan wahai mulut yang malang?
Berapa banyak dusta yang engkau ucapkan ?
Berapa banyak hati-hati yang remuk dengan pisau kata-katamu yang mengiris tajam ?
Berapa banyak kata-kata manis semanis madu yang palsu yang engkau ucapkan untuk menipu ?
Betapa jarang engkau jujur.
Betapa langkanya engakau syahdu memohon agar Tuhan mengampunimu.

Tatkala kutatap tubuh.
Apakah tubuh ini kelak yang akan penuh cahaya...
Bersinar,bersukacita,bercengkrama di surga?
Atau tubuh yang akan bercabik-cabik hancur,mendidih di dalam lahar membara jahannam,terpasung tanpa ampun,derita yang tidakpernah berakhir
Wahai tubuh,berapa banyak maksiat yang engkau lakukan ?
Berapa banyak orang-orang yang engkau zalimi dengan tubuhmu?
Berapa banyak hamba-hamba Allah yang lemah engkau tindas dengan kekuatanmu?
Berapa banyak hak-hak yang engkau rampas?

Ketika kutatap hai tubuh
Seperti apa gerangan isi hatimu
Apakah isi hatimu sebagus kata-katamu
Atau sekotor daki-daki yang melekat di tubuh
Apakah hatimu segagah ototmu
Atau selemah daun-daun yang mudah rontok
Apakah hatimu seindah penampilanmu
Atau sebusuk kotoran-kotoranmu

Betapa beda...betapa beda...apa yang nampak di cermin dengan apa yang tersembunyi...
Betapa beda apa yang tampak di cermin dan apa yang tersembunyi
Aku telah tertipu,aku tertipu oleh topeng
Betapa yang kulihat selama ini hanyalah topeng,hanyalah topeng belaka
Betapa pujian yang terhambur hanyalah memuji topeng
Betapa yang indah hanyalh topeng...
Sedangkan aku...hanyalah seonggok sampah busuk yang terbungkus
Aku tertipu,aku malu ya Allah
Allah...selamtkan aku...Amin Ya Rabbal Alamin
                                                                       

                                                                                              (Abdullah Gymnastiar)

Tidak ada komentar: